Berapa Waktu Tidur yang Dibutuhkan Anak?
mybabymine.com - Tidur menjadi kebutuhan penting di dalam kehidupan semua orang, terutama seorang anak.
Di masa kanak-kanaknya, si kecil akan mengalami banyak sekali perkembangan yang memengaruhi kemampuan otak, fisik, emosi, dan perilakunya.
Dalam hal ini, tentu saja para Ayah dan Bunda pasti ingin tahu lebih detail mengenai aktivitas dan jadwal tidur yang baik untuk sang buah hati.
Waktu tidur berperan penting dalam proses perkembangan si kecil. Oleh karena itu, yuk kita simak jadwal tidur yang baik untuk anak kita.
Berapa Waktu Tidur yang Dibutuhkan Anak?
Waktu tidur anak
Walaupun kebutuhan tidur setiap orang akan berbeda, tetapi pada fase anak-anak kebutuhan tidur mereka sangat bergantung pada usianya.
Bayi dan anak-anak akan cenderung tidur lebih lama dari pada dewasa pada umumnya. Dilansir dari hopkinsmedicine.org, berikut waktu tidur yang dibutuhkan anak:
1. Bayi baru lahir
Bayi baru lahir membutuhkan waktu tidur sekitar 16-20 jam dalam sehari. Tentu saja waktu tersebut tidak dihabiskan langsung dalam sekali tidur. Bayi yang baru lahir akan tidur 1-4 jam lalu diikuti 1-2 jam waktu bangun.
2. Bayi usia 0-1 tahun
Berbeda dengan bayi baru lahir, bayi di bawah 1 tahun memerlukan 14-15 jam waktu tidur. Dalam hal ini, bayi akan memiliki jumlah waktu tidur di malam dan siang hari yang berbeda.
3. Anak usia 1-3 tahun
Anak yang berusia 1-3 tahun perlu waktu tidur sebanyak 12 jam. Mereka membutuhkan tidur siang selama 1,5-3,5 jam dan sisa waktu tidurnya untuk malam hari.
4. Anak prasekolah usia 3-6 tahun
Anak yang sudah memasuki usia 3-6 tahun membutuhkan waktu tidur sebanyak 11-12 jam dalam sehari. Mereka tetap membutuhkan waktu tidur di siang hari.
Namun, waktu tidurnya di siang hari akan berkurang seiring bertambahnya usia. Dan penurunan waktu tidur siang akan berjenti di usianya yang ke-5 tahun.
Tidur merupakan hal yang penting dalam rutinitas di kehidupan sehari-hari. Sebuah studi menunjukkan bahwa anak yang memiliki pola tidur yang teratur dengan jumlah waktu yang cukup memiliki peningkatan dalam pemusatan perhatian, perilaku, proses belajar, daya ingat, dan kesehatan mental serta fisik secara umum.
Apabila si kecil tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup maka dapat meningkatkan risiko penyakit tidak menular di kemudian hari, seperti tekanan darah tinggi, obesitas hingga depresi.
Tips untuk anak dengan pola tidur yang buruk
Berikut tips untuk Ayah dan Bunda yang memiliki anak yang sulit untuk diajak tidur:
- Jika sang buah hati menangis, bicara dengan lemah lembut bahwa ia akan baik-baik saja.
- Jangan beri botol atau menggendong anak.
- Jadikan waktu tidur adalah rutinitas yang teratur.
- Jika sang anak perlu minum susu saat waktu tidur, kurangi jumlahnya secera perlahan-lahan hingga anak bisa tidur tanpa meminum susu dulu.
- Terkadang anak akan sulit tidur kembali setelah ia sakit atau bepergian. Oleh karenanya, ciptakanlah kembali kebiasaan tidur yang baik ketika semuanya kembali normal.
Tips pola tidur yang sehat untuk anak
Berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti Ayah dan Bunda untuk pola tidur yang sehat bagi anak:
- Bayi yang baru lahir jangan dibiarkan tidur lebih dari 5 jam karena perlu diberikan susu secara teratur. Selain itu, bayi baru lahir juga tidak memiliki waktu rutin dalam jam tidurnya.
- Bayi atau anak yang lebih tua harus memiliki waktu tidur siang dan malam yang konsisten.
- Sebelum menidurkan anak, biasakan dalam keadaan yang tenang. Bisa juga dengan mendengarkan musik yang menenangkan atau membacakan buku 20-30 menit sebelum tidur.
- Lakukan rutinitas sebelum tidur, seperti buang air kecil dan menggosok gigi.
- Rutinitas yang dilakukan akan membuat anak menjadi otomatis mengerti apa yang harus ia lakukan saat waktunya tidur.
- Setelah menidurkan anak, ucapkan "selamat tidur" atau "selamat malam".
Pola tidur yang baik dan konsisten memiliki pengaruh baik untuk si buah hati. Selain membantu dalam tumbuh kembangnya, rutinitas ini juga dapat melatih kedisiplinan sang anak. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda perlu memerhatikan pola tidur dan kebutuhan jam tidur si buah hati.
Editor & Proofreader: Putri Rahayu
-
Referensi :
- IDAI, (2015). Pola Tidur pada Anak.
- Johns Hopkins Medicine. (2018). Healthy Sleep Habits.
- Johns Hopkins Medicine. The Importance of Sleep for Kids.
